Selasa, 29 November 2011

Galau Sedang Menyelimutiku

Belakangan ini, saya sulit mengungkapkan semua pikiran dan isi hati ke dalam bentuk tulisan. Entah kenapa rasa suntuk, rasa gelisah, rasa sumpek, Galau yang akhir-akhir ini tengah betah menyelimuti diriku. Sehingga efek dari ketidak mute ini membuat blog ku serasa rumah yang sudah beberapa tahun tidak berpenghuni atau bak gua yang menyeramkan.

Sumber
Ketika tengah bersemangatnya untuk mengikuti kontes SEO yang lalu tengah bergulir dengan judul Disabilitas dan Pandangan Masyarakat, tiba tiba semangat itu seketika hilang entah kemana dan tanpa meninggalkan alasan.

Hal tersebutlah yang saya ingin tahu, dan mungkin hanya diri saya sendiri yang mengetahui. Namun hal ini sangat mengusik ketenangan jiwa ketika ke Galauan terus terusan menyelimuti hati.

Terindikasi semua Kegalauan saya yang akhir-akhir ini tengah betah menemaniku yaitu saat paket internetku telah habis kuotanya, dan tidak hanya itu sehubungan dengan hal tersebut kantongpun juga lagi sesak (maklum tanggal tua, nunggu PO ndak PO “kwkwkwkwkkw”), mungkin dari hak itulah semua rasa semangat hilang begitu saja. Hal tersebut berasa menjadi hal berat yang akhirnya banyak masalah-masalah lain yang memang seharusnya tidak menjadi beban namun malah balik menjadi beban pikiran.

Puncak Kegalauan yang kualami adalah hari ini, meskipun hari ini banyak kesan karena telah berkunjung ke sebuah sekolah menengah utaama dikotaku untuk melakukan observasi, namun hal tersebut belum mampu menjadi obat untuk mengibati kegundahan ini. Tepat jam 14.30 setelah mata kuliah Al Islam Kegalauannku mencapai puncak dengan fikiran yang super suntuk dan hanya emosi yang meledak-ledak, namun aku berusaha untuk tetap menjaga ritme emosi, lalu kelilinglah saya untuk bersilaturahmi ke tempat teman-teman untuk menghilangkan stress dan kegalauan yang sedang menghinggapi sekaligus mempererat tali silaturahmi.

Singkat curhatan, Alhamdulillah semangat mulai bersemi dalam diri dan perlahan-lahan kegundahan pergi untuk mencari tempat persinggahannya lagi.
Yah, inilah alasan utama mengapa blog ku ini belum update hingga detik ini
tapi karena tulisan curhatanku ini, blog ku jadi update… kwkwkwkkwkwkwkww
oke dah, mungkin cukup disini curhatanku.
mau ada yang bilang lebeh, katrok, ndeso, ato apalah, ya monggo-monggo saja karena itu hak anda
hehehehehehe

Mudah-mudahan ada hikmahnya (kalok ada)
Tetap Semangat ya
Salam Silturahmi

Senin, 21 November 2011

Disabilitas dan Pandangan Masyarakat



Disabilitas dan pandangan masyarakat yang terkadang menimbulkan sebuah perbedaan dan serta menjauhkan rasa menghargai dan menghormati antar sesama. Sebelum membahas lebih jauh mengenai Disabilitas danPandangan Masyarakat nya, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu apa arti dari Disabilitas.

Mungkin sobat sekalian sudah tidak asing lagi dengan kata “Disabilitas”. Yak Disabilitas merupakan sebuah nama, julukan atau sebutan untuk para saudara-saudara kita yang mungkin tidak sesempurna kita jika dilihat dari hal fisik dengan kata lain disabilitas dapat diartikan sebagai penyandang untuk orang yang tidak memiliki fisik sempurna seperti halnya manusia pada umumnya.

Namun justru orang-orang seperti merekalah yang sangat membangun mental diri kita, betapa tidak dengan ketidak sempurnaan yang mereka miliki mereka berjuang untuk kelangsungan hidup mereka seakan mereka tidak memperdulikan sebuah kata yang disandang mereka yaitu Disabilitas serta mereka mampu menepis PandanganMasyarakat terhadap diri mereka.

Mungkin mereka tidak menyadari arti dari Disabilitas itu sendiri bagi mereka yang menyandang nama tersebut. Disabilitas disini bukan berarti orang yang tidak sempurna dalam segi fisik. Namun justru Disabilitasadalah jalan menuju untuk menemukan jati diri yang sesungguhnya, menggali potensi diri yang sesungguhnya. Memebangun kepercayaan diri yang utuh demi tercapainya sebuah pembuktian dan kesetaraan untuk mengarungi sebuah kehidupan yang tanpa diskriminasi. Dan itulah kekuatan yang besar untuk menggapai tekat yang abadi.

Sebuah kesuksesan akan diraih mana kala orang-orang tersebut dapat menjadikan pandangan pandangan masyarakat terhadap diri mereka (Disabilitas) sebagai suatu kekuatan, sebagai motivasi untuk berjuang menggapai kesuksesan. Pandangan-pandangan yang beragam seiring keragaman sifat dari masyarakat itu sendiri, tidak sedikit yang meremehkan orang-orang seperti mereka (Disabilitas) dan hanya sedikit masyarakat yang beranggapan bahwa mereka tetap saudara kita dan bagaimanapun kita tetap mensupportnya.

Terkadang pandangan yang miring lebih banyak dibanding pandangan masyarakat terhadap Disabilitas yang tetap berpandangan positif. Dan semua keadaan akan terbalik ketika mereka (disabilitas) mampu membuktikan kepada masyarakat bahwa dirinya mampu, bahwa dirinya bisa, bahwa dirinya sanggup meskipun dengan segala keterbatasan.

Tak sadarkah kita yang sampai saat ini masih diberi kelengkapan baik berupa fisik maupun ruh dan fikiran. Betapa dunia telah membuktikan kepada kita, betapa dunia telah membukakan kepada kita bahwasannya ketidak sempurnaan bukanlah suatu halangan untuk menggapai sebuah impian.

Mari kita tengok syekh Ahmad Yassin, kita semua tahu bahwa beliau adalah orang yang kurang sempurna (disabilitas). Karena beliau telah kehilangan kedua kakinya, namun bagi beliau kesempurnaan tidak dapat dilihat dari segi fisik, namun perjuangan. Bayangkan orang seperti beliau dapat menjadi taget man incaran, beliau juga dapat mengumpulkan pasukkan dengan jumlah yang besar dan memproklamirkan Hammas.

Belum juga kah kita sadar akan semagat juang dan kerja keras dari Seorang Perwira yang bertugas di Angkatan Laut Amerika. Ya dialah sanga penyelam utama dalam tim Angkatan Laut Amerika, namun ketidak beruntungan sedang menghampiri dirinya, dia hampir kehilangan senelah kakinya dan demi sebuah impian dia rela untuk mengamputasi  kakinya dan dia berjani akan membuktikan dalam dsidang yang dihadiri para petinggi bahwa dia bisa kembali bertugas sebagi penyelam di AL.

Menahan rasa sakit, Jiwa yang Tergoncang yang merekan kakinya diamputasi demi sesuatu yang lebih mulia dan terhormat. Dia berlatih keras untuk dapat melatih fisiknya. Ketika sang mater chief dihadapkan pada sebuah alat penyelam yang beratnya 290 pon dia tetap percaya diri.

Sebuah syarat dilontarkan dari dewan petinggi untuk dapat kembali kejabatan menjadi sang master chief yaitu berjalan 12 langkah dengan memakai alat penyelam seberat 290 pon tanpa dibantu oleh siapapu. Terbesit sebuah argument bahwa hal tersebut tidak adil (ketika saya melihat video tersebut). Namun inilah sebuah kenyataan yang harus dia patahkan untuk mengejar impiannya. Dan akhirnya diapun berhasil sehingga dapat kembali ke jabatannya.

Sobat sekalian sungguh luar biasa kisah diatas, hal ini membuktikan bahwa keterbatasan seseorang bukan menjadi batu karang yang menghalangi langkah kita menuju sebuah kesuksesan yang diimpikan. Tak ada Kesuksesan Tanpa Pengorbanan dan Pantang menyerah sebelum mencoba.

Mereka sebenarnya bisa, mereka (Disabilitas) sebenarnya mampu namun iniliah tugas kita dan bukan hanya tugas dari kartunet.com untuk menanamkan sebuah kerja keras, pantang menyerah tidak hanya bagi Disabilitas Saja namun kepada seluruh pembaca. Berilah mereka sebuah motivasi motivasi untuk dapat berjuang setidaknya mandiri dengan keadaan mereka (Disabilitas).

Sebuah harapan terbesit dalam hati untuk kartunet yang nota bene sebagai media sosialisasi mengani isu-isu masalah Disabilitas Sosial ini dapat lebih menggali potensi-potensi dari para penyandang (Disabilitas) dan terlebih untuk membukakan mata bagi para masyarakat di Indonesia bahwa mereka (para Disabilitas) ingin dan mampu untuk berada disamping kita yang artinya setara dengan kita. Semoga kartunet.com dapat menjadi sebuah inspirasi dan media yang dapat menampung segala bentuk kreativitas mengenai masalah Disabilitas, dan menjadi media yang dapat mempersatukan masyarakat sehingga menjadi masyarakat yang inklusif. Inklusif dalam arti masyarakat yang tidak membeda-bedakan suatu hal dan saling meghormati serta keterbukaan.

Minggu, 20 November 2011

Saling Menjaga Kunci Kedamaian



Pagi yang sejuk untuk mengawali aktivitas yang telah menjadi rutinitas
Udara segar berasa setelah terhirup masuk hingga ke dada. Menambah semangat untuk menjalani tantangan dihari ini, memunculkan ide ide yang terbenam oleh kepenatan.
Udara yang bersih membawa sejuta manfaat baik untuk kita maupun untuk makhluk lainnya, namun semua akan berubah ketika udara sudah kotor, tercemar berbagai polusi. Maka udara yang seharusnya menjadi penyokong kehidupan berubah menjadi sumber penyakit.

Inilah realita saat ini, banyak penyakit yang disebabkan dari udara yang kotor dan kita hirup. Jangankan untuk memunculkan ide-ide dari menghirup udara, untuk menenangkan diri dari kepenatanpun sangat susah karena udara yang sudah tidak asri lagi.

Sobat sekalian, bayangkan udara yang tidak memiliki nyawa saja bisa menjadi marah apabila diusik ataupun dirusakan, apalagi kita manusia yang hakikatnya makhluk sempurna yang dilengkapi perasaan, akal dan pikiran.

Bagaimana kita bisa meraih kedamaian dalam hidup jika kita terus mengusik, saling menyinggung, saling mencaci saling mencari-cari kesalahan orang lain. Semua itu hanyalah menumbuhkan goresan luka dalam perasaan yang mungkin sangat sulit untuk dihilangkan dari bayangan. Jika sudah seperti itu tak kan pernah ada rasa kedamaian.

Untuk itu marilah sobat sekalian untuk saling menjaga, baik menjaga perasaan, menjaga hati, menjaga perilaku terhadap sesama  demi tercapainya kedaimaian yang hakiki

Rabu, 16 November 2011

Hadiah dari Google

Hallo sobat

Sapaan santun ku ungkapkan kepada pembaca setia yaitu para sobat-sobat ku
Alhamdulillah, hari ini kado special telah diberikan untuk saya dari mbh google

entah masih mimpi atau ngelindur melihat kado yang ku idam-idamkan selama ini.
rasanya susah untuk berkata-kata saat blog ku tercinta/blog ini mendapat PR 1

kata yang pertama keluar dari mulutku adalah Alhamdulillah, Alhamdulillah dan Alhamdulillah.

Bagiku ini adalah hadiah yang luar biasa bagiku, hal yang kunanti nanti, hal yang ku idam-idamkan sejak pertama kali ngeblog. Dan akhrinya hari ini blog ku tercinta mendapat PR 1

awalnya pagi pagi ku buka buka profil akunku yang di IBN. Eh ternyata ada fitur baru yang mewajibkan para member IBN untuk mengisi setiap data yang baru tersebut diantaranya alexa rank, topic blok dan page rank ini.

Lalu iseng iseng deh ngecek page rank

Gedubrak!!!!!!

dan ternyata
jeng jeng jeng

jeng jeng jeng

ketik kode mengikuti perintah untuk mengecek page rank dan

WOOOOOOOwwww

fantastic

blog ku dapet page rank 1
senengnya sambil guling guling

sampek sampek kebawa ngampus
mungkin kalok bagi mastah mastah sekalian ini perkara mudah, namun bagi saya butuh kerja keras dan kesabaran untuk mendapat hadiah ini

hahahahhaa
tapi memang luar biasa kado ini
terimakasih

dan Alhamdulillah kalok kata syahrini Alhamdulillah ya
tapi kalok kata syahrino “ Alhamdulillah yoo”
ixixixixixiixixx

Jumat, 11 November 2011

Harga Diri Dinilai Dari Iman Dan Akhlak

Harga diri dinilai dari iman dan akhlak

Alhamdulillah, syukur luar biasa ku panjatkan kepamu ya Robb, karena nikmat dan karunia-Mu hambamu ini masih dapat menyapa sobat-sobat sekalian dan sekaligus berbagi kisah seorang lelaki yang tidak punya apa-apa mampu membuat Rasulullah Saw merasa kehilangannya.

Kisah ini menceritakan seorang lelaki yng miskin lagi papa. Ia mengenakan pakian yang sudah using lagi dekil, perutnya kosong, dan tidak beralas kaki. Ia tidak diketahui nasabnya, tidak punya kedudukan, harta, dan tidak punya keluarga, dia tidak mempunyai rumah tempat untuk berteduh, tidak punya perabotan maupun barang.

Ia minum dari kolam umum bersama dengan orang-orang lain yang mendatanginya dengan kedua telapak tangan dan beralaskan pasir. Akan tetapi, dia adalah seorang yang rajin berdzikir menyebut nama Tuhannya dan membaca Kitab-Nya lagi tidak pernah absen dari shaff pertama, baik dalam sholat maupun di medan pertempuran.

Suatu hari berlalu di hadapan Rasulullah Saw, lanjut beliau memanggilnya dengan menyebut namanya: “Hai Julaibab, mengapa kamu tidak menikah?” Julaibab menjawab: “Wahai Rasulullah, siapakah yang mau menikah denganku yang tanpa harta dan tanpa kedudukn ini?”

Pada hari yang lain julaibabpun berlalu lagi dihadapan Rasulullah, dan Rasulullah menanyakan hal yang sama dan Julaibabpun menjawab dengan hal yang sama pula. Selanjutnya pada pertemuan ketiga beliau mengulangi lagi pertanyaannya dan Julaibab menjawabnya dengan jawaban yang sama dengan sebelumnya. 

Akhirnya, Rasulullah Saw memerintahkan kepada Julaibab untuk pergi ke rumah si Fulan seorang Anshar dan menyampaikan berita ini kepadanya: “Rasulullah mengirim salam buatmu dan meminta kepadamu agar menikahkanku dengan anak perempuanmu.”
Orang Anshar tersebut berasal dari keluarga yang terpandang dan terhormat, maka dia menjawab: “Salam kembali untuk Rasullah Saw, tetapi bagaimana aku akan menikahkanmu dengan anakku perempuanku, hai julaibab, sedang kamu tidak punya uang bahkan kedudukan.

Lantas anak perempuan yang beriman pun mendengar berita ini dan berkata kepada orang tuanya: “Pantaskah ayah dan ibu menolak permintaan Rasullah Saw? Tidak, demi Allah yang jiwaku berada dalam kekuasaan-Nya.”
Akhirnya, berlangsunglah pernikahan yang diberi barakah dan bahagia yang dikaruniai keturunan yang barakah pula karena rumah tangga yang dibangun atas landasan taqwa kepada Allah dan ridha-Nya.

Ketika seruan jihad dikumandangankan, Julaibab ikut dalam peperangan dan berhasil membunuh tujuh orang kafir sebelum ia sendiri gugur dalam pertempuran dijalan Allah dengan tubuh tergeletak di tanah dalam keadaan ridha kepada Allah Swt dan kepada Rasul-Nya serta terhadap prinsip yang dibelanya hingga dia gugur.

Rasulullah Saw pun memeriksa orang-orang dan para sahabat mengumumkan nama-nama mereka yang gugur. Akan tetapi mereka lupa kepada Julaibab sehingga namanya tidak tersebut karena Julaibab bukan orang terpandang lagi berkedudukan namun Rasulullah Saw Ingat terhadap Julaibab dan merasa kehilangan, setelah diperiksa rupanya Julaibab gugur dalam pertempuran dalam keadaan tertutup pasir

Sobat sekalian, sungguh luar biasa sosok Julaibab ini yang tanpa harta ataupu kedudukan dapat meraih kebahagiaan sejati dan ketika akhir hidupnya rasulullah merasa kehilangan akan sosok Julaibab.

Subhanallah
Kisah diatas memberi banyak gambaran kepada kita bahwa keimanan dan ketaqwaan dapat menghantarkan kita kepada kebahagiaan yang hakiki dan menjujung tinggi harga diri, karena sesungguhnya harga diri dinilai dari iman dan taqwa.

Rasa syukur atas karunia dan nikmat yang telah diberikan dapat membawa kita ke karuni yang selanjutnya, yang tentunya karunia luarbiasa yang sedang menanti kita.
Kemiskinan, kedudukan, tidak terkenal bukanlah menjadi factor untuk dapat meraih sebuah prestasi



diambil dari sebuah buku karangan Dr. Aidh bin Abdullah Al-Qarni

Minggu, 06 November 2011

TV ONLINE

Selamat Menonton




Kesenangan Yang Kekal Hanya Diakhirat


Apakah sobat sekalian menginginkan hidup selamanya, ataupun ingin awet muda, sehat, berkecukupan lagi kekal?
Jika sobat menginginkannya, sesungguhnya semua hal tersebut adanya tidak ada didunia ini , melainkan di akhirat sana.

Sobat, kita tahu bahwasanya dunia yang fana ini penuh dengan sandiwara, kita didunia hanya mencari bekal untuk nantinya menuju di kehidupan yang kekal yaitu di akhirat.

Sesungguhnya kehidupan dunia ini telah ditetapkan oleh Allah sebagai negeri yang fana dan tempat menjalani ujian atau dengan kata lain dikenal dengan sebutan negeri main-main dan senda gurau serta kesenangan yang hakikatnya memperdaya kita untuk mencari bekal yang sesungguhnya di dunia yang fana ini.

Sebuah kisah dari seorang penyair yang menjalani hidupnya dalam keadaan miskin dan papa, padahal dia berada dipuncak usia mudanya.

Keinginannya untuk memiliki uang tidak tercapai dan hasratnya untuk mempunyai istri juga tidak tercapai. Ketika usianya telah tua, dengan rambut dikepala yang sudah putih beruban, tulang-tulang yang tidak lagi kuat, ia mendapat limpahan harta yang datang dari segala penjuru, dan istri pun begitu mudah dia dapatkan. Ia mengeluh mengalami nasib yang kontradiksi ini,

Sobat sekalian, bukankah Allah Swt telah berfirman dalam sura Faathir ayat 37

….”Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang mau berfikir, dan (apakah tidak) datang kepada kamu pemberi peringatan?”

Serta dalam QS Al 'Ankabuut ayat 64

“Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui”


Dari kisah diatas hikmah luar biasa dapat kita ambil, ketika kita berada dalam keadaan seperti diatas seharusnya kita berintropeksi diri,  kenapa hidup kita menjadi seperti ini, padahal hidup yang sesungguhnya telah menanti kita, lalu bekal apa yang harus kita bawa.

Kesenangan Yang Kekal Hanya Diakhirat
Dunia Tidaklah Kekal, Namun Kekekalan Adalah Akhirat


Jangan Bersedih
Sumber gambar: hilmanmuchsin.blogspot.com

Selasa, 01 November 2011

KEKALAHAN ADALAH JALAN KEMENANGAN

Selamat pagi sobatku yang luar biasa
Pernahkah sobat sekalian mengalami suatu kekalahan atau kegagalan

Hal tersebut yang saya rasakan tadi malam
saya diajak oleh teman online saya untuk ikut bermain dipermainan catur online

dan sayapun memenuhi ajakan beliau dan ikut andil dalam permainan
dengan bekal seadanya sayapun memberanikan diri untuk bermain melawan  teman saya yang bisa dibilang cukup hebat tapi bagi saya beliau sungguh hebat.

Percaya diri telah berkobar didalam hati seiring disbanding rasa penasaran yang cukup besar.
Permainanpun dimulai, sayapun menikmati permainan ini

Pertandingan pertama dimenangkan oleh teman saya
Skor  1-0
Dengan rasa keingin tahuan yang bergelora, saya meminta untuk rematch (bertanding ulang)

Pertandingan pertama saya mainkan tanpa strategi, dan hasilnya kalah
Permainan kedua ini sayapun juga belum bisa menciptakan strategi dan diakhiri dengan kekalahan pula

Permainan ketigapun saya ambil untuk memenuhi rasa penasaran, namun hasil masih tetap sama, kekalahanlah yang saya dapat.

Dan dipermainan terakhir inilah saya benar-benar mengeluarkan semua kemampuan yang ada (wish lebeh) untuk berusaha mengimbangi permainan beliau. Namun ternyata kekalahan masih berpihak dari saya.
Setelah permainan terkahir, tertegun lesu

Hal tersebut tidak akan pernah hilang dibenakku
Seketika saya mengingat kisah orang-orang sukses yang dulunya mencoba tapi gagal. Tidak hanya satu dua kali namun ratusn kali bahkan sampai ribuan kali.

Dan terbukti dari kegagalan-kegagalan yang telah beliau-beliau alami. Beliau-beliau dapat menemukan ataupun menciptakan suatu hal yang berguna untuk seluruh manusia hingga saat ini.
Dan hal itu yang menjadi motivasi tersendiri dibalik kekalahan yang ku alami

Jangan takut akan kekalahan
Sesungguhnya kekalahan jalan menuju kemenangan

Motivas tetap semangat dan pantang menyerah
Sobat sekalian, “Janganlah cepat menyerah hanya karena kegagalan, Karena kegagalan hanya sekedar menyapa anda dan akan cepat berlalu bila anda menyapanya dengan penuh senyuman dan semangat baru”

“Jadikan Sebulah Kegagalan sebagai jembatan kemenangan, sebagai jembatan kesuksesan”
Salam Hangat 

sumber gambar: politikana.com